Dwi Hanny Khairunissa Mahasiswa Prodi Manajemen Raih Prestasi pada Kejuaran Karate Nasional
- Posted by admin
- Categories Prodi Manajemen
- Date December 23, 2022
- Comments 0 comment
Karateka bernama lengkap Dwi Hanny Khairunnisa adu prestasi bagi atlet Sumut telah ditabuhkan untuk menjadi yang terbaik di ajang Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu). Karateka yang juga mahasiswa Universitas Harapan (UnHar) Medan prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis berhasil mempersembahkan medali emas cabor karate di kelas kata perorangan putri senior di arena pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara. Tak hanya itu Hanny panggilan akrabnya juga berhasil meraih Juara I pada ajang Karate Nasional GOKASI tahun 2022 di Padang.
Mahasiswi UnHar Medan ini, lahir dari keluarga karate, Hanny mengikuti jejak kedua orangtuanya Bob Razali dan Fera Elen yang ternyata merupakan mantan atlet karate. Hanny merupakan atlet karate manis, muda, bertalenta, gesit, terampil dan menginspirasi, merupakan sebutan yang tepat untuk karateka andalan kota Medan ini. Mahasiswi fakultas ekonomi bisnis jurusan manajemen ini telah membukukan prestasi antara lain medali emas Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Provinsi Sumut 2016, medali emas Piala Gubsu 2016, medali emas Kejurda Tebingtinggi 2016, medali emas Porwil Kota Medan 2016, medali emas Porkot Medan VIII/2016, medali emas O2SN provinsi Sumut 2017 dan medali emas Piala Gubsu 2017.
Selain itu Hanny berhasil meraih Juara I Karate pada Kejurda Sumatera Utara di Medan dan terakhir Juara III Karate kategori kata Senior Putri pada kejuaraan Nasional Karate Piala Ketua Umum PB. FORKI di Padang Tahun 2022. Hanny mengawali kariernya dari dojo karida, tempat latihan, sederhana yang berada tidak jauh dari kediamannya. Tentu saja hanny tidak menyia-nyiakan kesempatan itu. Dia mendalami ilmu beladiri itu dengan sungguh-sungguh. Sejak kecil atau saat duduk di kelas 1 Sekolah Dasar sudah dikenalkan kedua orang tua tentang bela diri karate karena kebetulan kedua orang tua mantan atlet karate juga, saya mulai menekuni dan intensif latihan mulai tahun 2015. Dukungan moril, nasihat dan kehadiran orang tuanya dalam setiap pertandingan menjadi kekuatan tersendiri dalam diri anak bungsu dari dua bersaudara ini. Hal itulah yang membuat dirinya semakin bersemangat untuk memenangkan setiap pertandingan.
Keseriusan, optimisme dan kedisiplinan dari hati yang ia terapkan, mampu menorehkan penghargaan dan pencapaian prestasi dapat terwujud sesuai yang cita-citakan selama ini Di tengah kesibukan kuliah, Hanny terus berlatih dengan memiliki pelatih private dibawah binaan Dewi Yuulianti mantan atlet pelatnas. Prestasi yang telah diraih tidak terlepas dari dukungan kedua orang tua dan keluarga maupun pelatih yang selalu memotivasi saat melakoni pertandingan.
Tag:Mahasiswa